Minggu, 27 September 2020

Komponen ekosistem

 

1.      Ekosistem

Ekosistem merupakan hubungan timbal balik atau saling membutuhkan antara mahluk hidup dengan lingkungannya, dan membentuk suatu keadaan alam yang seimbang. Contoh ekosistem adalah sungai, pantai, hutan, dan lain-lain. Ekosistem yang satu berbeda dengan ekosistem lainnya. Perbedaan ini menyangkut jenis makhluk hidup dan proses-proses yang terjadi di dalamnya. Komponen didalam ekosistem terdiri dari komponen biotik dan abiotik.





Gambar 1. Contoh ekosistem

Komponen biotik pada gambar di atas terdiri dari tumbuhan, hewan, dan manusia. Sedangkan komponen abiotik yang terdapat pada gambar terdiri dari air, udara, batu, dan tanah. Di dalam ekosistem terdapat interaksi antara komponen biotik dengan abiotik. Hewan dan manusia membutuhkan tumbuhan sebagai sumber makanan untuk memperoleh energi. Manusia membutuhkan hewan sebagai sumber makanan dan membantu mempermudah pekerjaan manusia (contoh: kuda sebagai penarik dokar).

 

2.      Rantai Makanan

Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan dengan urutan dan arah tertentu. Dalam proses makan dan dimakan ini terjadi perpindahan energi dari produsen ke konsumen lalu ke pengurai. Rantai makanan selalu dimulai dari tumbuhan hijau sebagai produsen. Dalam rantai makanan, tumbuhan hijau akan dimakan oleh herbivora sehingga herbivora disebut sebagai konsumen tingkat pertama. Herbivora akan dimakan oleh karnivora sehingga karnivora disebut konsumen tingkat kedua, dan seterusnya. Pengurai mendapatkan energi dari produsen dan konsumen yang telah mati.





Gambar 2. Rantai makanan

 

 

3.      Jaring-Jaring Makanan

Dalam ekosistem rantai makanan–rantai makanan itu saling berkaitan. Kebanyakan sejenis hewan memakan beragam makanan, dan makhluk tersebut pada gilirannya juga menyediakan makanan untuk berbagai makhluk yang memakannya, maka terjadi yang dinamakan jaring–jaring makanan (food web). Jaring- jaring makanan merupakan rantai-rantai makanan yang saling berhubungan satu sama lain sedemikian rupa sehingga membentuk seperti jaring-jaring. Jaring-jaring makanan terjadi karena setiap jenis makhluk hidup tidak hanya memakan atau dimakan oleh satu jenis makhluk hidup lainnya. Ekosistem yang terdiri atas banyak rantai makanan akan membentuk jaring-jaring makanan. Jadi, jaring-jaring makanan adalah kumpulan antara berbagai rantai makanan yang saling berhubungan dalam suatu ekosistem.




Gambar 3. Jaring-jaring makanan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Minggu, 27 September 2020

Komponen ekosistem

 

1.      Ekosistem

Ekosistem merupakan hubungan timbal balik atau saling membutuhkan antara mahluk hidup dengan lingkungannya, dan membentuk suatu keadaan alam yang seimbang. Contoh ekosistem adalah sungai, pantai, hutan, dan lain-lain. Ekosistem yang satu berbeda dengan ekosistem lainnya. Perbedaan ini menyangkut jenis makhluk hidup dan proses-proses yang terjadi di dalamnya. Komponen didalam ekosistem terdiri dari komponen biotik dan abiotik.





Gambar 1. Contoh ekosistem

Komponen biotik pada gambar di atas terdiri dari tumbuhan, hewan, dan manusia. Sedangkan komponen abiotik yang terdapat pada gambar terdiri dari air, udara, batu, dan tanah. Di dalam ekosistem terdapat interaksi antara komponen biotik dengan abiotik. Hewan dan manusia membutuhkan tumbuhan sebagai sumber makanan untuk memperoleh energi. Manusia membutuhkan hewan sebagai sumber makanan dan membantu mempermudah pekerjaan manusia (contoh: kuda sebagai penarik dokar).

 

2.      Rantai Makanan

Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan dengan urutan dan arah tertentu. Dalam proses makan dan dimakan ini terjadi perpindahan energi dari produsen ke konsumen lalu ke pengurai. Rantai makanan selalu dimulai dari tumbuhan hijau sebagai produsen. Dalam rantai makanan, tumbuhan hijau akan dimakan oleh herbivora sehingga herbivora disebut sebagai konsumen tingkat pertama. Herbivora akan dimakan oleh karnivora sehingga karnivora disebut konsumen tingkat kedua, dan seterusnya. Pengurai mendapatkan energi dari produsen dan konsumen yang telah mati.





Gambar 2. Rantai makanan

 

 

3.      Jaring-Jaring Makanan

Dalam ekosistem rantai makanan–rantai makanan itu saling berkaitan. Kebanyakan sejenis hewan memakan beragam makanan, dan makhluk tersebut pada gilirannya juga menyediakan makanan untuk berbagai makhluk yang memakannya, maka terjadi yang dinamakan jaring–jaring makanan (food web). Jaring- jaring makanan merupakan rantai-rantai makanan yang saling berhubungan satu sama lain sedemikian rupa sehingga membentuk seperti jaring-jaring. Jaring-jaring makanan terjadi karena setiap jenis makhluk hidup tidak hanya memakan atau dimakan oleh satu jenis makhluk hidup lainnya. Ekosistem yang terdiri atas banyak rantai makanan akan membentuk jaring-jaring makanan. Jadi, jaring-jaring makanan adalah kumpulan antara berbagai rantai makanan yang saling berhubungan dalam suatu ekosistem.




Gambar 3. Jaring-jaring makanan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar